BENIH MELON ASAL KARANGANYAR MASUK JAJARAN TOP TEN MELON TERKENAL

KARANGANYAR yang terkenal daerah INTANPARI (INdustri, perTANian, dan PARIwisata) memiliki potensi yang luar biasa di bidang PERTANIAN. Lahan pertanian masih cukup luas di daerah tersebut sehingga tidak mengherankan muncul beberapa prestasi di bidang pertanian. Salah satu yang cukup mengejutkan ketika membaca artikel di Tanamanku.net  adalah  BENIH MELON asal KARANGANYAR yang diproduksi oleh CV.MULTI GLOBAL AGRINDO masuk dalam jajaran top ten melon terkenal.

Dalam artikel yang berjudul 10 jenis buah melon yang paling terkenal tersebut (http://www.tanamanku.net/10-jenis-buah-melon-yang-paling-terkenal.html) dicantumkan ada dua jenis BENIH MELON  produksi MGA yang masuk kategori terkenal yaitu MAI 119 dan MAI 116. MAI yang memiliki kepanjangan Melon Asli INDONESIA tersebut disejajarkan dengan produk-produk perusahaan multinasional bahkan berskala internasional. MELON MAI dengan bobot buah bisa mencapai 3,5 Kg, kulit hijau, berjala, dan tekstur buah kenyal memiliki kenampakan buah di pertanaman sebagai berikut :

Kebanggan tersendiri benih melon KARANGANYAR bisa masuk jajaran 10 melon paling terkenal.

BERBAGI TIDAK RUGI TANAM MELON MAI 119

Kami mencoba menanam MAI 119 sejumlah 3000 batang. Pada saat MAI 119 umur 25 HST sudah tidak mengharap panen karena posisi batang busuk dan mengeluarkan lendir serta ujung/titik tumbuh pucuk tidak mau ke atas lagi. Dengan ujicoba beberapa perlakuan mulai dikuas batang dengan fungisida sampai disemprot daun yang mana tidak menampakkan hasil dalam kurun waktu 1 hari berselang, akhirnya kami menemukan alternative solusi berupa paket obat seperti gambar berikut :

Dengan aplikasi penambahan campuran obat yang umum dipasaran lebih manjur daripada digunakan satu per satu. Kami kocorkan Marem Laser ditambah NPK ke akar untuk busuk batang pada pagi hari besuknya sudah keluar hifa-hifa putih dan lendir berhenti serta busuk mulai mengering kemudian aplikasi obat Virgotrop ditambah Agrimec dan Regent cair untuk mengatasi bundel pucuk. Akhirnya tepat pada umur 28 HST tunas pucuk MAI 119 mulai tumbuh lagi dan sampai seterusnya kami aplikasikan ditambah dengan campuran Spinx+Dithane untuk mencegah phytoptora/bercak hingga panen dalam kondisi selamat. Walaupun kondisi buah tidak maksimal namun jenis MAI 119 masih bisa panen rata-rata 1,7 Kg (kondisi terakhir dapat dilihat pada gambar buah diatas).

Demikian share kami, apabila ada yang ingin ditanyakan atau diskusi silahkan menghubungi kami via telepon, SMS, milis, dan atau social network. Kurang lebihnya kami mohon maaf.Semoga bermanfaat. Salam “DANESAGRO”